MALLORCA – Juara MotoGP 2015, Jorge Lorenzo, masih belum mau berhenti menyerang Valentino Rossi secara verbal. Pembalap berjuluk X-Fuera tersebut menyatakan The Doctor sendiri yang menciptakan kontroversi dengan Marc Marquez, sehingga mengakibatkan hilangnya titel juara.
Jelang berlangsungnya GP Malaysia, Rossi mengklaim Marquez berperilaku seperti anak kecil dan memiliki niat membantu Lorenzo juara. Klimaksnya terjadi saat race di Sepang International Circuit, The Doctor menendang The Baby Alien hingga jatuh yang membuatnya terkena penalti.
Dijatuhi hukuman start dari posisi paling belakang GP Valencia membuat kans juara Rossi mengecil. Benar saja, hal itulah yang membuat dia harus rela melepas titel juara yang sudah di depan mata kepada Lorenzo.
“Valentino membuatnya dengan tangan sendiri (kontroversi). Sebuah masalah yang berbalik menyerang dia. Dia membuat kesalahan pada konferensi pers jelang balapan di Sepang, dan saya mengatakannya tanpa masalah karena ini adalah apa yang saya pikirkan,” kata Lorenzo, seperti dilansir Autosport, Jumat (11/12/2015).
“Valentino melakukan kesalahan dengan menyerang Marquez secara terang-terangan kepada publik. Padahal, jika dia berbicara dengan Marquez sendirian, kalem, tanpa keterlibatan media, hasil akhirnya mungkin akan berbeda. Valentino justru memilih strategi itu, sehingga dia mendapat efek negatif dari apa yang dia inginkan. Dia membangunkan kembali seorang monster,” lanjutnya.
sumber : http://sports.okezone.com/read/2015/12/11/38/1265188/serangan-verbal-lorenzo-ke-rossi-belum-berhenti
Jelang berlangsungnya GP Malaysia, Rossi mengklaim Marquez berperilaku seperti anak kecil dan memiliki niat membantu Lorenzo juara. Klimaksnya terjadi saat race di Sepang International Circuit, The Doctor menendang The Baby Alien hingga jatuh yang membuatnya terkena penalti.
Dijatuhi hukuman start dari posisi paling belakang GP Valencia membuat kans juara Rossi mengecil. Benar saja, hal itulah yang membuat dia harus rela melepas titel juara yang sudah di depan mata kepada Lorenzo.
“Valentino membuatnya dengan tangan sendiri (kontroversi). Sebuah masalah yang berbalik menyerang dia. Dia membuat kesalahan pada konferensi pers jelang balapan di Sepang, dan saya mengatakannya tanpa masalah karena ini adalah apa yang saya pikirkan,” kata Lorenzo, seperti dilansir Autosport, Jumat (11/12/2015).
“Valentino melakukan kesalahan dengan menyerang Marquez secara terang-terangan kepada publik. Padahal, jika dia berbicara dengan Marquez sendirian, kalem, tanpa keterlibatan media, hasil akhirnya mungkin akan berbeda. Valentino justru memilih strategi itu, sehingga dia mendapat efek negatif dari apa yang dia inginkan. Dia membangunkan kembali seorang monster,” lanjutnya.
sumber : http://sports.okezone.com/read/2015/12/11/38/1265188/serangan-verbal-lorenzo-ke-rossi-belum-berhenti
0 komentar:
Posting Komentar